Toko Online Saya

dapatkan $10 GRATISS dan $$$$$ selanjutnya, dibayar automatis tiap bulan

Rabu, 10 September 2008

Sepertiga Hari di Bandung

(Sambungan dari Orang miskin juga bisa naik kereta eksekutif)

Sesampainya di Stasiun Bandung yang pertama adalah cari WC yang lebih layak walaupun bayar Rp. 1.000,- kemudian cari ATM Mandiri. Sayangnya di stasiun hanya ada ATM bersama, dan setelah saya coba 2 kali eh... uang tidak keluar dan setelah saya perhatikan pengumuman di kaca samping kiri ada tulisan daftar nama-nama bank yang tergabung dan Bank Mandiri memang tidak ada dalam daftar.

Kemudian saya putuskan untuk berjalan kaki saja sambil cari ATM Mandiri terdekat dan sambil tanya kesana-kemari tidak saya dapatkan sambil jalan menelusuri jalan Astana Anyar. sesampainya di perempatan ada satpam dan beberapa temannya, saya ditunjukkan bahwa ATM Mandiri ada di Jl Otista (Oto iskandardinata) jadi dari perempatan itu saya jalan menuju otista dan belok kiri sekitar 200-300 meter ada ATM Mandiri dan saya hanya mengambil secukupnya untuk tiket pulang dan keperluan sehari di bandung.

Waktu sudah siang, padahal saya belum sarapan, tapi yang penting saya harus cari perdana flexi karena kayaknya tadi di kereta saya gagal kirim sms untuk combo. Kartu perdana bisa saya dapatkan dengan harga Rp. 15.000,- dengan pulsa 10.000 tapi sayang HP saya lowbatt alias baterainya krisis tanpa strip hanya mampu menyala sebentar untuk mencatat nomor telepon.

Tanpa panjang akal saya cari wartel terdekat untuk menghubungi tempat yang akan saya tujuh. Setelah terhubung dan say diberi alamat berikut saran supaya cari taksi saja maka saya cari taksi sambil cari makan. Alhamdulillah ada bubur ayam ditepi jalan milik PKL.

Dengan rasa lapar yang sudah hilang saya dapat taksi, setelah nego harga (di Bandung kebanyakan nego) saya diantar ke tujuan yang ternyata jalannya melewati Jl. Astana Anyar yang saya lewati tadi dan di ujung jalan ada Bank Mandiri berdiri dengan gagahnya sampai-sampai dalam hati, kalau saja saya jalan sedikit lagi pasti sudah dapat ATM Mandiri tidak perlu jalan jauh dari Astana Anyar ke Otista, tap tak apalah yang penting misi yang diamanatkan tercapai.

Sesampainya di tempat tujuan, saya hanya melakukan training sekitar 1 jam saja dan saya kira itu sudah cukup karena sebagaian besar yang diajarkan sudah saya pahami. Sebelum pulang saya sempat dibelikan nasi padang oleh bos tempat saya training dan tidak lupa diantar sampai Stasiun Bandung. Menurut jam HP, saya masih punya waktu sekitar 3 jam lagi sampai kereta berangkat.

Sambil menunggu keberangkatan kereta saya sempatkan beli oleh-oleh untuk anak-anak dan istri dan ternyata harga di Bandung dan Surabaya tidak terpaut jauh bahkan ada yang sama. Kali ini saya putuskan naik kereta bisnis yang lebih supaya bisa beli oleh-oleh.

(bersambung ke Ketinggalan Pesawat)

Tidak ada komentar: